wanmedia.co.id, Jakarta – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong adanya inovasi pelayanan publik di masa dan pascapandemi Covid-19. Hal itu disampaikan Plt. Sekjen Kemendagri Muhammad Hudori saat menjadi narasumber dalam Webinar dengan tema Perencanaan Pembangunan Daerah Pasca Covid-19 yang bertajuk “Mendorong Peningkatan Kreativitas dan Inovasi Perencana” Rabu (15/07/2020)
“Ini peran inovasi daerah, prinsipnya inovasi itu kan ada tujuan, ini perlu dilakukan daerah ini sangat penting terutama atau pascapandemi Covid-19 khususnya bagaimana jenis pelayanan publik, tata kelola pemerintahan dapat berdasarkan protokol kesehatan,” kata Hudori.
Oleh karenanya, menurutnya, lomba inovasi pelayanan publik dapat menjadi acuan untuk membangun daerah dengan melakukan pelayanan publik berdasarkan protokol kesehatan.
“Makanya kemarin kita ada lomba inovasi, inovasi ini lahir dari tema-teman daerah, jadi terbangun dari daerah, ini sebagai gerakan nasional untuk melaksanakan protokol kesehatan di seluruh pemda,” ujarnya.
Tak hanya itu, partispasi masyarakat untuk memberikan masukan terhadap penyelenggaraan pelayanan publik berbasis protokol kesehatan juga dinilainya perlu dilakukan. Hal ini dilakukan agar pemerintah daerah mampu menciptakan pemerintahan yang baik berbasis aspirasi.
“Urgensi partisipasi masyarkat di daerah pascacovid, jadi input ini kan dalam rangka partisipasi ini bagaimana menyiapkan wadah aspirasi masyarakat, kemudian ditampung, diakomodir berdasarkan kemampuan Pemda dan ada kolaborasi, kemudian prosesnya dilakukan, misalnya bagaimana melibatkan masyarakat, outputnya berikan informasi kepada msyarakat hasil dari pembangunan, dalam hal ini akan adanya satu good governance antara pemerintah dan masyarakat, ini terutama misalnya untuk menciptakan satu pondasi terciptanya pembangunan,” tutupnya. (Ayu/rls)
#Puspen Kemendagri