WANMEDIA.CO.ID, KABUPATEN TANGERANG – Semakin hari pergolakan politik Pemilihan Bupati Tangerang mulai mengarah kepada politik identitas, permainan isu politik pun mulai berjalan, dimana isu politik pun disudutkan kepada Bakal Calon Bupati Tangerang Drs. H. Maesyal Rasyid, M.Si tersebar bahwa Maesyal Rasyid diisukan sebagai orang pendatang di Tangerang yaitu disebut “Orang Bandung”, hal ini membuat Imam Fachrudin.SH.MH selaku ketua Jawara Tangerang memberikan sanggahan, bahwa sebagai isu politik identitas yang menggiring agar Maesyal Rasyid dianggap sebagai pendatang di Tangerang.
“Ini isu yang sangat tidak sedap, ibarat masakan, kokinya itu norak dan tidak mengetahui backgroundnya pak Maesyal Rasyid, si “Koki” lucu juga, menggoreng makanannya gak enak,” tutur Imam sambil bercanda.
Lanjut Imam, “Siapa orang Tangerang tidak kenal Pak Maesyal Rasyid mulai dari ujung wilayah Ciledug perbatasan DKI Jakarta sampai ujung wilayah Jayanti perbatasan Serang, kalau dia orang asli Tangerang pasti kenal dengan Pak Maesyal Rasyid atau yang di sapa dalam organisasi Pramuka Kak Rudi, karena Pak Maesyal Rasyid asli itu orang Benteng dan Besar di Benteng.
“Saya ini kan orang Tangerang asli, dulu saya tinggal di Sukabakti Sukasari Tangerang, orang Sepatan bilang tinggal di gudang balok, pak Sekda (Maesyal Rasyid -red) itu dibesarkan di Sukahati Sukasari Tangerang dan Alm. Ibunda pak Sekda itu anggota DPRD Kabupaten Tangerang Periode 1982 – 1987, ayah saya juga anggota DPRD Kabupaten Tangerang saat itu, Almarhum ayah saya bersahabat dengan Almarhum Ibundanya pak sekda, jadi jelas ya pak Sekda itu bukan orang bandung,” tegas Imam Fachrudin ,Selasa (4/6/24).
“Jelas ya kan, Almarhumah Ibunda pak Sekda merupakan Tokoh Politik Perempuan di Tangerang dan pak Sekda asli Tangerang serta dibesarkan di Tangerang. Jadi isu yang dimainkan itu ibarat makanan basi, saya pengen muntah jadinya,” katanya.
Imam Fachrudin mengajak para Bakal Calon maupun para pengurus Partai dan Tim sukses Bakal Calon, dalam menghadapi Pilkada bermainlah dengan manis dan cantik, dengan Tangerang Gemilang damai ke depan.(rls)