Positif Covid-19 Sebanyak 23 Pasien Dirumah Singgah Griya Anabatic Dinyatakan Sembuh

banner 468x60

Wanmedia.co.id, Tangerang – Sebanyak 23 pasien orang tanpa gejala (OTG) positif COVID-19 yang dirawat di Rumah Singgah Karantina Griya Anabatic Kecamatan Kelapa Dua Kabupaten Tangerang Banten, dinyatakan sembuh dan semuanya sudah pulang.

“23 pasien OTG positif Covid-19 yang di rawat di Griya anabatik sembuh dan semuanya sudah pulang,” ujar Moch Maesyal Rasyid Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Rabu (13/5/20)

Menurut Rudy Maesyal panggilan akrap Sekda, bahwa Rumah Singgah Karantina COVID-19 Griya Anabatic di Kabupaten Tangerang sudah merawat 46 pasien orang tanpa gejala (OTG), dan 23 pasien diantaranya dinyatakan sembuh. 

Rumah Singgah Anabatik adalah satu-satunya rumah singgah untuk pasien COVID-19 untuk kategori OTG di Tangerang Raya. Karena pasien yang dirawat bukan hanya dari Kabupaten Tangerang saja, tetapi ada juga yang dari Tangerang Selatan dan juga Kota Tangerang. 

Griya Anabatic merupakan rumah singgah atau karantina yang ada di Kabupaten Tangerang. Griya anabatik ini bisa menampung 100 pasien dengan fasilitas dokter spesialis, dokter umum, perawat, apoteker, nutrisionist, analis laboratorium dan tenaga non medis yang memang diterjunkan langsung untuk merawat pasien dengan tanpa gejala COVID-19. 

dr Muchlis penanggungjaawab pelayanan medis rumah singgah menambahkan jumlah pasien sampai dengan sekarang yang sudah di isolasi sebanyak 69 orang dengan rincian 46 pasien masih diisolasi dan yang sudah balik atau sembuh 23 orang

“Kemarin hari selasa tanggal 13 Mei 2020 masuk 3 orang pasien PDP di griya anabatic Kabupaten Tangerang, dari rujukan Puskesmas Kelapa Dua, Gembong dan Bojong Nangka,” ujar dr muchlis,”

Masih penjelasan dr muchlis, hari ini tanggal 13 Mei 2020 ada pasien yang masuk 6 orang, rujukan dari puskesmas Jambe, Pagrdangan, Kresek, Balaraja dan Puskemas Teluknaga. (Humas Pemkab Tangerang). (Rudi)

banner 468x60

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *